Iya guys, gw juga agak kaget sekaligus menduga ini akan terjadi. Jadi pada hari Senin tanggal 25 Januari, salah satu legend terbesar Chelsea dan juga pencetak gol terbanyak sekaligus pelatih ini dipecat. Kalo ngeliat laporan Chelsea , mereka bersyukur atas hasil2 Lampard (iyalah, masa ga di bilang makasih), cuma kata mereka hasil saat ini kurang memuaskan bagi klub dan akhirnya mereka mengganti Lampard dengan Tuchel. Yessss pelatih yg baru aj dipecat oleh PSG……
Gw mo cerita dikit lahh soal perjalanan chelsea musim ini…. Sebenrnya bisa dibilang musim ini berawal dengan baik, mengawali liga dengan menang 3-1 atas Brighton. Yahh meskipun kalah sama Liverpool (wajar lah yaa namanya liverpool) dan agak sedikit g konsisten, mereka mampu menduduki peringkat atas (Bahkan pernah peringkat 1 lhoo!)… dan permainannya bagus. Nahhh sejak dikalahin sama Everton mereka mulai turun nii performanya. Mereka hanya bisa menang melawan tim kecil seperti West ham dan Fulham…… di sisi lain mereka dihancurkan tim besar seperti City, Arsenal, Leicester dan tim tamu yg B-Aja (Aston Villa & Wolves) bisa nyuri poin dari mereka. Dan pada akhirnya setelah dikalahkan Leicester City 2-0 Frank Lampard resmi dipecat. 😦
Mungkin ada beberapa alasan dari manajemen Chelsea sampe mereka mau pecat Frank Lampard. Tapi menurut gw ada satu alasan utama, yaitu Tidak bisa Mengeluarkan yg Terbaik dari hasil pembelian besar2an mereka….. Yap mungkin bbrp dari kalian dah bisa nebak , Werner dan Havertz. Werner memulai dengan baik (golin… asis) namun seiring waktu makin gak terlihat sebagai striker tajam yg berharga 50 jt Euro. Nah kalo Havertz, pembelian yang paling dinanti sama fans malah ga terlihat sama sekali. Setelah bbrp game tanpa gol… dia bisa cetak Hattrick melawan tim kecil Barnsley pada piala liga dimana mereka menang 6-0. Fans Chelsea saat itu be like = Ayo nihh bisa nihh makanya percaya ma proses. Justru setelah itu dia makin memburuk, jangankan gol, asis aja juga dikit. Permainan visioner dia di Leverkusen ga terlihat sama sekali di klub London ini. Menurut gw ini mungkin karena Havertz dan Werner lebih sering dimainin di winger padahal werner itu striker (ujung tombak) dan Havertz lebih ke attacking midfielder. Itu sihhh….
Kalo pembelian lain kek Thiago Silva, Ziyech dan juga Mendy cukup bekerja dan bermanfaat bagi klub. Ziyech merupakan playmaker namun bisa ditaro agak “minggir” dikitt dan posisinya ada di Chelsea. Mendy sebagai kiper melakukan banyak cleansheet diawal kedatangannya, namun belakangan kehebatannya makin pudar. Mungkin yg paling berhasil dari semua transfer adalah Thiago Silva, yes kapten PSG yg didatangkan cuma2. Ia berhasil membuat tembok kokoh bersama Zouma diawal musim dan menjadi kapten “dadakan”. Mungkin disini ada yg nanya “ko ga bahas Chilwell” … Yah menurut saya terlepas dari gol dan asisnya gw malah bingung dia tuh nyerang ato bertahan yaa kurang menonjol siii… sama gw agak pegel nih tangannya
Yahhh itulah yg membuat dari awal musim ada desas-desus pemecatan si Frank ini yaa… ia pun digantikan oleh pelatih yg sebenarnya sudah dipantau Chelsea sejak ia meninggalkan Dortmund. Mungkin nihh Chelsea butuh pelatih asal jerman agar lancar komunikasinya sama si “duo bintang mahal kurang performa“
Itu aja si guys yg gw mo bahas dulu disini… Makasih dan salam Footkid08